Pengen buat Background pada flash disk atau harddisk mu tanpa repot2 bantuan software.
Berikut langkah2 membuat background tanpa software, baik pada FD ataupun Drive
code:
[ExtShellFolderViews]
{BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}=
{BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}
[{BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}]
Attributes=1
IconArea_Image=K4bayan.jpg
IconArea_Text=ffffff
[.ShellClassInfo]
ConfirmFileOp=0
Langkah-langkahnya :
1. Siapkan gambar yang paling kamu suka buat dipajang/ di bikin background
2. Simpan file gambar (*.jpg) di dalam flashdisk dan beri nama K4bayan
3. buka editor teks notepad
4. copas code diatas kedalam notepad lalu save dengan nama desktop.ini
5. refresh
NB : pada kalimat yang dicetak tebal itu merupakan nama file gambar anda yang akan dijadikan Background
Untuk memberikan warna pada tulisannya :
Code:
FF00FF = Jingga / ungu
FF33FF = ungu terang
FF91FF = Ungu muda
FF62EE = Ungu sedang
d800e6 = Ungu gelap
FFFF4B = Biru muda
FFFF81 = bIRU muda
33FF = Merah
33FFF4 = Kuning
00FFFF = Kuning sedang
51B11B = Hijau gelap
10BB61 = Hijau gelap2
80FCA4 = Hijau muda
00FF00 = Hijau terang
DF280F = Biru tua
ff4321 = Biru terang
FF0000 = Biru
FFOOOO = Merah terang (O = BUKAN NOL)
8CCBDD = Coklat muda
IconArea_Text=ffffff
yg berwarna biru bold itu diganti dengan code di atas, misalkan; tulisannya mau diganti dengan warna ungu tinggal mengganti code ffffff dengan FF00FF
selamat mencoba
Selasa, 20 April 2010
Trick tidak bisa Copy ke Flash disk
Trik ini berguna bagi kalian yang tidak ingin data2 kalian di COPAS secara gratis oleh semua orang yang meminjam komputer anda.trik ini tidak memerlukan software.
caranya begini ni ...
1. masuk REGEDIT (pencet Windows+R)
2. TrusCari ----> HKEY_LOCALMACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control
3. Di folder CONTROL, ketik -> Edit>New>Key
terus namain folder baru itu ----> "StorageDevicePolicies"
4. trus di folder "StorageDevicePolicies", ketik Edit>New>Dword (32-bit)
5. trus key yang baru itu namain : "WriteProtect"
6. Klik 2x Key WriteProtect-nya, trus ganti Value Data jadi 1
7. Restart deh ....
setelah direstart coba di copy beberapa data yang anda miliki...apakah bisa data anda di copy?? silahkan buktikan sendiri. untuk mengembalikannya tinggal ganti value 1 tadi ke 0.. terima kasih semoga berguna
caranya begini ni ...
1. masuk REGEDIT (pencet Windows+R)
2. TrusCari ----> HKEY_LOCALMACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control
3. Di folder CONTROL, ketik -> Edit>New>Key
terus namain folder baru itu ----> "StorageDevicePolicies"
4. trus di folder "StorageDevicePolicies", ketik Edit>New>Dword (32-bit)
5. trus key yang baru itu namain : "WriteProtect"
6. Klik 2x Key WriteProtect-nya, trus ganti Value Data jadi 1
7. Restart deh ....
setelah direstart coba di copy beberapa data yang anda miliki...apakah bisa data anda di copy?? silahkan buktikan sendiri. untuk mengembalikannya tinggal ganti value 1 tadi ke 0.. terima kasih semoga berguna
Jadi Admin dikomputer Orang (2)
Mungkin anda pernah dihadapkan pada sistem logon yang menyulitkan anda untuk masuk kedalam komputer orang lain yang harus memasukkan username dan passwordnya. berikut caranya agar anda bisa masuk pada komputer orang lain dan bisa menjadi administrator pada komputer tersebut.
tapi klo mau trik ini berjalan harus normal account dulu...maksudnya anda masuk sebagai guest dulu.
berikut langkah2nya :
1.klik start>run>ketikan sytem32
2.akan keluar folder system32,cari file yang bernama cmd.exe dan sethc.exe,abis itu copykan ke folder lain.
3.rename file cmd.exe jadi sethc.exe di folder yang udh di backup tadi,udh?copykan file sethc.exe tadi ke system32
4.klo ada prompting yes ajah
5.tekan shift 5 kali seharusnya skarang udh muncul commandpromt
nah skarang ke welcome screen cba tken shift 5 kali,nanti muncul commnad promt,klo uda muncul ketikan
"net user /add"
jangan keluar dulu,pencet secara berbarengan ctrl+alt+del nanti akan keluar login screen...kan tdi command promtnya msi aktif cb ketikan explorer.exe,kamu kan masuk desktop dengan username system,cm masalahnya login screen masih ada(biarin aja dulu)...
skrang kan udh masuk system trz
start->run->mmc
tekan ctrl+m ,add ,terus scroll ke bawah dan add local user dan group local computer tekan tanda plus,click user folder ,di window yang lainya seharusnya kamu melihat username yang tdi di buat,klo udah nemu klik kanan di username tadi properties click member tab and
terus add type administrators,clik ok dan close mmc(klo ada promt save jangan di save)
kan tadi login windowsnya masih ada di desktop coba login pke username ama password tadi...
jrengjeng,kamu udah jdi admin di komputer itu...silahkan mencoba disini saya hanya ingin berbagi trik. terima kasih
tapi klo mau trik ini berjalan harus normal account dulu...maksudnya anda masuk sebagai guest dulu.
berikut langkah2nya :
1.klik start>run>ketikan sytem32
2.akan keluar folder system32,cari file yang bernama cmd.exe dan sethc.exe,abis itu copykan ke folder lain.
3.rename file cmd.exe jadi sethc.exe di folder yang udh di backup tadi,udh?copykan file sethc.exe tadi ke system32
4.klo ada prompting yes ajah
5.tekan shift 5 kali seharusnya skarang udh muncul commandpromt
nah skarang ke welcome screen cba tken shift 5 kali,nanti muncul commnad promt,klo uda muncul ketikan
"net user
jangan keluar dulu,pencet secara berbarengan ctrl+alt+del nanti akan keluar login screen...kan tdi command promtnya msi aktif cb ketikan explorer.exe,kamu kan masuk desktop dengan username system,cm masalahnya login screen masih ada(biarin aja dulu)...
skrang kan udh masuk system trz
start->run->mmc
tekan ctrl+m ,add ,terus scroll ke bawah dan add local user dan group local computer tekan tanda plus,click user folder ,di window yang lainya seharusnya kamu melihat username yang tdi di buat,klo udah nemu klik kanan di username tadi properties click member tab and
terus add type administrators,clik ok dan close mmc(klo ada promt save jangan di save)
kan tadi login windowsnya masih ada di desktop coba login pke username ama password tadi...
jrengjeng,kamu udah jdi admin di komputer itu...silahkan mencoba disini saya hanya ingin berbagi trik. terima kasih
Jadi Admin dikomputer Orang
Ne merupakan trik yang mungkin sudah sangat kuno. tapi gpplah buat berbagi. trik ini untuk menjadi admin pada komputer orang lain yang dibatasi oleh system logonnya. namun OS yang digunakan juga harus diperhatikan. disini OS yang dipakai adalah WIN XP. caranya pun cukup simpel. tekan ctrl+alt+del saat anda akan masuk dan dihadapkan pada system logonnya. setelah itu running dengan username administrator tanpa password terus enter...insyALLAH anda akan masuk menjadi administrator pada komputer tersebut.
Semoga artikel ini berguna bagi yang kurang paham...terima kasih
Semoga artikel ini berguna bagi yang kurang paham...terima kasih
Instal ulang WIN XP tanpa format (bukan REPAIR)
Instal ulang windows xp tanpa format(bukan REPAIR)...bisa kok. kita tidak usah takut data kita yang ada di drive c akan hilang. karena instal ulang ini tidak akan menghilangkan data2 di drive c tapi ini bukan repair. silahkan baca artikel ini.
1.buka windows xp mu dari cd windows xp ato dr hardisk mu (klo dpt dr download).
2.cari lokasi dari file 'winnt32' adanya di dalem folder i386 contoh (asumsi e adl cd drive) :
e:\I386\winnt32
3.klo ud ketemu, skrang klik start button > run ketik:
e:\I386\winnt32 /unattend
pastiin antara 32 dan / ada spasi.
lalu tekan enter atau run.
4.windows langsung proses n restart lalu mulai d proses instalasi windows xp nya.
5.setelah selesai instalasi...tinggal pake...ga perlu instal driver2 n laen2 semuanya full ga ada file atau program yg ilang.
semoga artikel ini berguna bagi kalian..
1.buka windows xp mu dari cd windows xp ato dr hardisk mu (klo dpt dr download).
2.cari lokasi dari file 'winnt32' adanya di dalem folder i386 contoh (asumsi e adl cd drive) :
e:\I386\winnt32
3.klo ud ketemu, skrang klik start button > run ketik:
e:\I386\winnt32 /unattend
pastiin antara 32 dan / ada spasi.
lalu tekan enter atau run.
4.windows langsung proses n restart lalu mulai d proses instalasi windows xp nya.
5.setelah selesai instalasi...tinggal pake...ga perlu instal driver2 n laen2 semuanya full ga ada file atau program yg ilang.
semoga artikel ini berguna bagi kalian..
Jumat, 09 April 2010
SMADAV
- SMADAV Pro Rev 8.1
untuk selanjutnya jika sempat saya akan melakukan UPDATE pada posting ini tentang perkembangan SMADAV. terima kasih....
Menghilangkan virus tanpa Antivirus
Artikel ini ditulis untuk membantu saudara-saudara yang bermasalah dengan virus...trik ini saya dapatkan dari sahabat saya. karena Beberapa tahun belakangan ini banyak bermunculan virus-virus yang mulai merepotkan masyarakat pengguna komputer. Kalau dahulu pengguna internet saja yang dipusingkan oleh virus karena penyebarannya yang masih terbatas melalui email dan jaringan. Seiring perkembangan teknologi maka perangkat mobile teknologi informasi juga berkembang. Saat ini hampir tiap pengguna komputer pasti memiliki flash disk yang merupakan media penyimpanan data yang sangat portable dan mudah digunakan karena sifatnya seperti disket namun dengan kapasitas besar dan tidak mudah rusak. Namun kepopuleran flash disk di pengguna komputer memancing para pembuat virus untuk membuat virus yang menyebar melalui media penyimpanan ini. Hal ini membuat para pengguna yang kurang paham komputer terkadang tertipu karena menjalankan virus yang disangkanya adalah file lain seperti file dokumen Microsoft Word, Folder, atau bentuk file lainnya. Padahal yang sedang dibuka adalah program virus yang memiliki icon sama dengan file-file tersebut. Tidak perlu membahas terlalu panjang sejarah kemunculan virus ini, namun buat pengguna yang sudah terkena virus maka sebenarnya langkah pembasmian virus-virus tersebut hampir sama. Biasanya masyarakat umum yang tidak memiliki akses internet di komputernya akan lebih mudah terkena virus karena antivirus yang tidak up to date sehingga antivirus miliknya tidak mengenali virus-virus baru. Ada beberapa cara menghilangkan virus dari komputer anda bila sudah terlanjur terinfeksi virus ini. Teknik-teknik berikut dibahas pada sistem operasi Windows XP karena OS inilah yang paling umum terinfeksi dan paling banyak digunakan. Berikut adalah teknik teknik tersebut: Menghapus dengan antivirus di komputer lain Dengan melepaskan hardisk komputer yang telah terinfeksi virus kemudian dipasangkan ke komputer lain yang memilki antivirus yang terbaru atau setidaknya mampu mengenali virus di sistem yang telah terinfeksi. Lakukan full scanning pada hardisk sistem yang terinfeksi dan hapus semua virus yang ditemukan. Setelah selesai hardisk tersebut sudah dapat dipasang kembali dikomputer dan jalankan sistem seperti biasa. Lakukan pemeriksaan kembali apakah komputer masih menunjukkan gejala yang sama saat terkena virus. Cara ini ampuh membersihkan virus sepanjang antivirus di komputer lain tersebut dapat mengenali dan menghapus virus di hardisk yang terinfeksi. Namun virus masih meninggalkan jejak berupa autorun atau startup yang tidak berfungsi. Jejak ini terkadang memunculkan pesan error yang tidak berbahaya namun mungkin sedikit mengganggu. Menghapus dengan sistem operasi lain Pada laptop atau komputer yang tidak dapat dilepas harddisknya maka cara lain adalah menjalankan sistem operasi lain yang tidak terinfeksi virus dan melakukan full scan terhadap seluruh harddisk. Biasanya ada beberpa pengguna yang menggunakan dual OS seperti Linux dan Windows atau Windows XP dan Windows Vista dsb. Selain itu bisa juga menggunakan LiveCD atau OS Portable seperti Knoopix dan Windows PE ( Windows yang telah diminimazed dan dapat dibooting dari media penyimpanan portable seperti flash disk atau CD.) lalu lakukan full scanning dengan antivirus terbaru. Efektifnya sama dengan menghapus virus dengan antivirus di komputer lain contoh diatas. Virus terkadang masih meninggalkan jejak tidak berbahaya. Menghapus secara manual Bila anda kesulitan melakukan hal diatas masih ada cara lain yaitu dengan cara manual. Langkah-langkah tersebut adalah:
1. Matikan process yang dijalankan oleh virus. Virus yang aktif pasti
memiliki process yang berjalan pada sistem. Process ini biasanya
memantau aktifitas sistem dan melakukan aksinya bila ada kejadian
tertentu yang dikenali virus tersebut. Contohnya pada saat kita
memasang flash disk, process virus akan mengenali aksi tersebut dan
menginfeksi flash disk dengan virus yang sama. Proses ini harusnya bisa
dilihat dari task manager yang bisa diaktifkan dengan tombol Ctrl + Alt
+ Del namun terkadang virus akan memblokir aksi ini dengan melakukan
log off, menutup window Task Manager, atau restart sistem. Cara lain
adalah menggunakan tool lain untuk melihat dan mematikan proses virus.
Saya biasa menggunakan Process Explorer dari http://www.sysinternals.com/
. Dengan tool ini anda bisa mematikan process yang dianggap virus. Pada
saat mematikan proses milik virus perlu diperhatikan terkadang proses
milik virus terdiri atas lebih dari 1 proses yang saling memantau. Bila
1 proses dimatikan maka proses tsb akan dihidupkan lagi dengan proses
lainnya. Karena itu mematikan process virus harus dengan cepat sebelum
proses yang dimatikan dihidupkan lagi oleh proses lainnya. Kenali
terlebih dahulu proses yang dianggap virus lalu matikan semuanya dengan
cepat. Biasanya virus menyamar menyerupai proses windows tapi tentu ada
bedanya seperti IExplorer.exe yang meniru Explorer.exe. Berikut adalah
proses windows yang bisa dijadikan referensi proses yang dikategorikan
aman:
C:\WINDOWS\system32\smss.exe
C:\WINDOWS\system32\csrss.exe
C:\WINDOWS\system32\winlogon.exe
C:\WINDOWS\system32\services.exe
C:\WINDOWS\system32\svchost.exe
C:\WINDOWS\system32\lsass.exe
C:\WINDOWS\Explorer.exe
Selain process explorer anda bisa menggunakan tools lainnya yang
mungkin lebih mudah dan bisa menghapus process sekaligus. Contoh lain
adalah HijackFree. Anda bisa mencari di google tools sejenis.
2. Setelah proses mematikan virus berhasil lakukan
pengembalian nilai default parameter sistem yang digunakan virus untuk
mengaktifkan dirinya dan memblokir usaha menghapus dirinya. Parameter
tersebut berada pada registry windows yang bisa di reset dengan nilai
defaultnya. Simpan file berikut dengan nama apa saja dengan extention
file .reg. Kemudian eksekusi file tersebut dengan mengklik 2 kali. Bila
ada konfirmasi anda bisa menjawab Yes/Ok. Berikut file registry
tersebut:
Windows Registry Editor Version 5.00
[HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advanced]
"Hidden"=dword:00000000
"SuperHidden"=dword:00000000
"ShowSuperHidden"=dword:00000000
[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet001\Control\SafeBoot]
"AlternateShell"="Cmd.exe"
[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet002\Control\SafeBoot]
"AlternateShell"="Cmd.exe"
[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\SafeBoot]
"AlternateShell"="Cmd.exe"
[HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Winlogon]
"Shell"="Explorer.exe"
"Userinit"="C:\WINDOWS\system32\userinit.exe,"
[HKEY_CLASSES_ROOT\regfile\shell\open\command]
@="regedit.exe \"%1\""
[HKEY_CLASSES_ROOT\scrfile\shell\open\command]
@="\"%1\" %*"
[HKEY_CLASSES_ROOT\piffile\shell\open\command]
@="\"%1\" %*"
[HKEY_CLASSES_ROOT\comfile\shell\open\command]
@="\"%1\" %*"
[HKEY_CLASSES_ROOT\exefile\shell\open\command]
@="\"%1\" %*"
File registry diatas akan membuka blokir regedit, mencegah virus
mencangkokkan dirinya pada sistem, dan reset parameter lain untuk
mencegah virus jalan lagi.
3. Setelah proses virus dimatikan dan parameter sistem di
reset. Cegah virus aktif kembali dengan menghapus entry virus pada
autorun dan startup Windows. Bisa menggunakan tool bawaan windows
MSConfig atau mengedit langsung pada registry dengan Regedit. Untuk
lebih mudahnya gunakan tools pihak ketiga seperti autoruns dari http://www.sysinternals.com
untuk menghapus entry autorun dan startup milik virus tsb. Jangan lupa
periksa folder StartUp pada menu Start Menu -> Programs ->
Startup dan pastikan tidak ada entry virus tsb.
4. Download antivirus terbaru dan lakukan full scanning pada sistem
agar antivirus memeriksa keseluruhan sistem dan menghapus semua virus
yang ditemukan. Saya menyarankan avira yang bisa didownload dari http://www.free-av.com karena sifatnya free dan scanner virus yang sama tangguhnya dengan antivirus komersil seperti Symantec atau Kaspersky.
5. Sebelum restart pastikan anda tidak melewatkan virus baik dari
proces atau autorun dan startup sistem. Karena bila tidak maka pada
saat restart maka sistem akan kembali seperti pada saat terinfeksi
virus dan sia-sia semua langkah yang anda lakukan sebelumnya.
6. Setelah restart periksa kembali komputer anda dan perhatikan apakah
gejala yang muncul pada saat komputer terinfeksi masih ada atau tidak.
Bila ada maka anda terlewat beberpa autorun virus atau reset parameter
sistem diatas tidak berhasil. Lakukan langkah diatas dan periksa lebih
cermat tiap langkah anda sebelum melakukan restart sistem.
Itulah langkah-langkah penghapusan virus pada sistem Windows XP. Untuk mencegah virus datang kembali sebaiknya anda rajin update antivirus atau memasang aplikasi pencegah seperti WinPooch atau Comodo Firewall yang akan memperingatkan pengguna bila ada program lain yang akan memodifikasi sistem. Jadi walaupun virus tersebut tidak dikenali akan tetapi sebelum masuk maka pengguna akan diperingatkan oleh aplikasi pencegah. Bila anda mengenali program yang hendak mengakses sistem anda maka anda bisa mengijinkan akses tersebut namun bila tidak sebaiknya tolak dan blokir akses tersebut karena ada kemungkinan program tersebut adalah virus. Berhati-hati pada saat membuka flash disk. Jangan membuka flash disk dengan klik 2 kali. Buka dengan klik kanan lalu pilih menu Open agar fitur autoplay pada flash disk tidak menjalankan virus secara ototmatis. Jangan lupa perhatikan file yang anda buka. Walaupun iconnya sama perhatikan bahwa file yang anda buka buka tipe application atau program. Pastikan file word adalah betul-betul word dan folder betul-betul folder bisa dengan melihat detail atau properties dari file tsb. Semoga basa-basi ini membantu dan mencegah anda terinfeksi dari virus komputer yang merajalela.
1. Matikan process yang dijalankan oleh virus. Virus yang aktif pasti
memiliki process yang berjalan pada sistem. Process ini biasanya
memantau aktifitas sistem dan melakukan aksinya bila ada kejadian
tertentu yang dikenali virus tersebut. Contohnya pada saat kita
memasang flash disk, process virus akan mengenali aksi tersebut dan
menginfeksi flash disk dengan virus yang sama. Proses ini harusnya bisa
dilihat dari task manager yang bisa diaktifkan dengan tombol Ctrl + Alt
+ Del namun terkadang virus akan memblokir aksi ini dengan melakukan
log off, menutup window Task Manager, atau restart sistem. Cara lain
adalah menggunakan tool lain untuk melihat dan mematikan proses virus.
Saya biasa menggunakan Process Explorer dari http://www.sysinternals.com/
. Dengan tool ini anda bisa mematikan process yang dianggap virus. Pada
saat mematikan proses milik virus perlu diperhatikan terkadang proses
milik virus terdiri atas lebih dari 1 proses yang saling memantau. Bila
1 proses dimatikan maka proses tsb akan dihidupkan lagi dengan proses
lainnya. Karena itu mematikan process virus harus dengan cepat sebelum
proses yang dimatikan dihidupkan lagi oleh proses lainnya. Kenali
terlebih dahulu proses yang dianggap virus lalu matikan semuanya dengan
cepat. Biasanya virus menyamar menyerupai proses windows tapi tentu ada
bedanya seperti IExplorer.exe yang meniru Explorer.exe. Berikut adalah
proses windows yang bisa dijadikan referensi proses yang dikategorikan
aman:
C:\WINDOWS\system32\smss.exe
C:\WINDOWS\system32\csrss.exe
C:\WINDOWS\system32\winlogon.exe
C:\WINDOWS\system32\services.exe
C:\WINDOWS\system32\svchost.exe
C:\WINDOWS\system32\lsass.exe
C:\WINDOWS\Explorer.exe
Selain process explorer anda bisa menggunakan tools lainnya yang
mungkin lebih mudah dan bisa menghapus process sekaligus. Contoh lain
adalah HijackFree. Anda bisa mencari di google tools sejenis.
2. Setelah proses mematikan virus berhasil lakukan
pengembalian nilai default parameter sistem yang digunakan virus untuk
mengaktifkan dirinya dan memblokir usaha menghapus dirinya. Parameter
tersebut berada pada registry windows yang bisa di reset dengan nilai
defaultnya. Simpan file berikut dengan nama apa saja dengan extention
file .reg. Kemudian eksekusi file tersebut dengan mengklik 2 kali. Bila
ada konfirmasi anda bisa menjawab Yes/Ok. Berikut file registry
tersebut:
Windows Registry Editor Version 5.00
[HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advanced]
"Hidden"=dword:00000000
"SuperHidden"=dword:00000000
"ShowSuperHidden"=dword:00000000
[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet001\Control\SafeBoot]
"AlternateShell"="Cmd.exe"
[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet002\Control\SafeBoot]
"AlternateShell"="Cmd.exe"
[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\SafeBoot]
"AlternateShell"="Cmd.exe"
[HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Winlogon]
"Shell"="Explorer.exe"
"Userinit"="C:\WINDOWS\system32\userinit.exe,"
[HKEY_CLASSES_ROOT\regfile\shell\open\command]
@="regedit.exe \"%1\""
[HKEY_CLASSES_ROOT\scrfile\shell\open\command]
@="\"%1\" %*"
[HKEY_CLASSES_ROOT\piffile\shell\open\command]
@="\"%1\" %*"
[HKEY_CLASSES_ROOT\comfile\shell\open\command]
@="\"%1\" %*"
[HKEY_CLASSES_ROOT\exefile\shell\open\command]
@="\"%1\" %*"
File registry diatas akan membuka blokir regedit, mencegah virus
mencangkokkan dirinya pada sistem, dan reset parameter lain untuk
mencegah virus jalan lagi.
3. Setelah proses virus dimatikan dan parameter sistem di
reset. Cegah virus aktif kembali dengan menghapus entry virus pada
autorun dan startup Windows. Bisa menggunakan tool bawaan windows
MSConfig atau mengedit langsung pada registry dengan Regedit. Untuk
lebih mudahnya gunakan tools pihak ketiga seperti autoruns dari http://www.sysinternals.com
untuk menghapus entry autorun dan startup milik virus tsb. Jangan lupa
periksa folder StartUp pada menu Start Menu -> Programs ->
Startup dan pastikan tidak ada entry virus tsb.
4. Download antivirus terbaru dan lakukan full scanning pada sistem
agar antivirus memeriksa keseluruhan sistem dan menghapus semua virus
yang ditemukan. Saya menyarankan avira yang bisa didownload dari http://www.free-av.com karena sifatnya free dan scanner virus yang sama tangguhnya dengan antivirus komersil seperti Symantec atau Kaspersky.
5. Sebelum restart pastikan anda tidak melewatkan virus baik dari
proces atau autorun dan startup sistem. Karena bila tidak maka pada
saat restart maka sistem akan kembali seperti pada saat terinfeksi
virus dan sia-sia semua langkah yang anda lakukan sebelumnya.
6. Setelah restart periksa kembali komputer anda dan perhatikan apakah
gejala yang muncul pada saat komputer terinfeksi masih ada atau tidak.
Bila ada maka anda terlewat beberpa autorun virus atau reset parameter
sistem diatas tidak berhasil. Lakukan langkah diatas dan periksa lebih
cermat tiap langkah anda sebelum melakukan restart sistem.
Itulah langkah-langkah penghapusan virus pada sistem Windows XP. Untuk mencegah virus datang kembali sebaiknya anda rajin update antivirus atau memasang aplikasi pencegah seperti WinPooch atau Comodo Firewall yang akan memperingatkan pengguna bila ada program lain yang akan memodifikasi sistem. Jadi walaupun virus tersebut tidak dikenali akan tetapi sebelum masuk maka pengguna akan diperingatkan oleh aplikasi pencegah. Bila anda mengenali program yang hendak mengakses sistem anda maka anda bisa mengijinkan akses tersebut namun bila tidak sebaiknya tolak dan blokir akses tersebut karena ada kemungkinan program tersebut adalah virus. Berhati-hati pada saat membuka flash disk. Jangan membuka flash disk dengan klik 2 kali. Buka dengan klik kanan lalu pilih menu Open agar fitur autoplay pada flash disk tidak menjalankan virus secara ototmatis. Jangan lupa perhatikan file yang anda buka. Walaupun iconnya sama perhatikan bahwa file yang anda buka buka tipe application atau program. Pastikan file word adalah betul-betul word dan folder betul-betul folder bisa dengan melihat detail atau properties dari file tsb. Semoga basa-basi ini membantu dan mencegah anda terinfeksi dari virus komputer yang merajalela.
Trick Bwt kinerja Flashdisk makin ajib
Cara Meningkatkan Kecepatan Transfer USB Flash Disk
Dengan cara ini anda dapat sedikit meningkatkan kecepatan transfer data flash disk anda. Caranya yaitu dengan mengubah system file flash disk yang sebelumnya FAT atau FAT32 ke NTFS. Mengapa NTFS ? Bagi anda yang mementingkan keamanan dan kestabilan, NTFS lebih jauh lebih ampuh serta kemampuannya untuk meminimalkan fragmentasi serta kecepatannya. Jika dibandingkan dengan file system FAT32, NTFS masih jauh lebih unggul namun demikian NTFS masih ada sedikit kekurangan yaitu NTFS hanya bisa diakses oleh Windows NT, 2000, XP, dan vista. Akan sangat sulit diakses bahkan mungkin tidak dapat diakses sama sekali oleh sistem operasi lain seperti Windows 9x terutama apabila Anda melakukan dualboot system operasi.
Lalu bagaimana caranya mengubah ke NTFS? caranya mudah ikuti langkah berikut :
1. Klik kanan pada flash disk trs pilih "properties".
2. Pilih opsi tab "Hardware".
3. Di kolom All Disk Drives, pilih yang icon flashdisk anda misalnya punya saya tulisannya "USB 2.0 FS( Flash Disk )USB Devices"
4. Trs klik properties, di bagian bawah.
5. Pilih opsi tab "Policies".
6. Pilih yang "Optimize for performance". Klik OK.
7. Bila masih ada data2 penting di dalam flashdisk anda, dicopy dulu ke Harddisk, karena setelah diformat data2 yang ada di dala m flashdisk akan terhapus.
8. Sekarang format flashdisk anda caranya klik kanan-format, pada file system pilih yang NTFS. Klik Start.
Nah sekarang rasakan bedanya..
Dengan cara ini anda dapat sedikit meningkatkan kecepatan transfer data flash disk anda. Caranya yaitu dengan mengubah system file flash disk yang sebelumnya FAT atau FAT32 ke NTFS. Mengapa NTFS ? Bagi anda yang mementingkan keamanan dan kestabilan, NTFS lebih jauh lebih ampuh serta kemampuannya untuk meminimalkan fragmentasi serta kecepatannya. Jika dibandingkan dengan file system FAT32, NTFS masih jauh lebih unggul namun demikian NTFS masih ada sedikit kekurangan yaitu NTFS hanya bisa diakses oleh Windows NT, 2000, XP, dan vista. Akan sangat sulit diakses bahkan mungkin tidak dapat diakses sama sekali oleh sistem operasi lain seperti Windows 9x terutama apabila Anda melakukan dualboot system operasi.
Lalu bagaimana caranya mengubah ke NTFS? caranya mudah ikuti langkah berikut :
1. Klik kanan pada flash disk trs pilih "properties".
2. Pilih opsi tab "Hardware".
3. Di kolom All Disk Drives, pilih yang icon flashdisk anda misalnya punya saya tulisannya "USB 2.0 FS( Flash Disk )USB Devices"
4. Trs klik properties, di bagian bawah.
5. Pilih opsi tab "Policies".
6. Pilih yang "Optimize for performance". Klik OK.
7. Bila masih ada data2 penting di dalam flashdisk anda, dicopy dulu ke Harddisk, karena setelah diformat data2 yang ada di dala m flashdisk akan terhapus.
8. Sekarang format flashdisk anda caranya klik kanan-format, pada file system pilih yang NTFS. Klik Start.
Nah sekarang rasakan bedanya..
Trick Bwt Browser Makin ngacir
Trik kali ini untuk membuat browser kalian bekerja lebih optimal dan moga aza bisa ngaciiiirr.browser yang digunakan recommended saya adalah Firefox.
Berikut tips untuk Fire Fox versi 1.5.0.1 ke atas :
1. Pastikan udah pakai Fire Fox versi 1.5.0.1 ke atas. Jika belum download aja (gratis) versi 1.5.0.6 di ams tool (firefox.3.0)
2. Buka Fire Fox.
3. Ketik "about:config" dalam address bar dan tekan ENTER
3. Ubah beberapa options berikut ini dengan cara double click mouse :
network.http.max-connections: 48
network.http.max-connections-per-server: 24
network.http.max-persistent-connections-per-proxy: 12
network.http.max-persistent-connections-per-server: 6
network.http.pipelining: true
network.http.pipelining.maxrequests: 8
network.http.proxy.pipelining: true
4.kemudian pilih new - boolean. ketikkan "content.interrupt.parsing"
kemudian klik ok-true,,
kemudian klik lagi integer. ketikkan "content.max.tokenizing.time" pd prompt value isikan nilai 2250000,,
kemudian klik lg new-integer ketikkan "content.notify.interval"masukkan nilai 750000 pd prompt value.,,
kemudian klik kanan lg pilh new-boolean. ketikkan "content.notify.ontimer" pilih true.,,
klik kanan lg pilih new-integer ketikkan "content.notify.backoffcount" isikan value '5',.
kembali klik kanan pilih new-integer. ketikkan "content.switch.threshold" isikan nilai 750000
Terakhir, klik kanan di mana aja dan select New-Integer.
Beri nama dengan nglayout.initialpaint.delay dan set value ke 0.,,
Nah, tutup Fire Fox dan re-open untuk coba perubahan kecepatannya.
Perubahan kecepatan ini sangat terasa jika menggunakan broadband. terima kasih
Berikut tips untuk Fire Fox versi 1.5.0.1 ke atas :
1. Pastikan udah pakai Fire Fox versi 1.5.0.1 ke atas. Jika belum download aja (gratis) versi 1.5.0.6 di ams tool (firefox.3.0)
2. Buka Fire Fox.
3. Ketik "about:config" dalam address bar dan tekan ENTER
3. Ubah beberapa options berikut ini dengan cara double click mouse :
network.http.max-connections: 48
network.http.max-connections-per-server: 24
network.http.max-persistent-connections-per-proxy: 12
network.http.max-persistent-connections-per-server: 6
network.http.pipelining: true
network.http.pipelining.maxrequests: 8
network.http.proxy.pipelining: true
4.kemudian pilih new - boolean. ketikkan "content.interrupt.parsing"
kemudian klik ok-true,,
kemudian klik lagi integer. ketikkan "content.max.tokenizing.time" pd prompt value isikan nilai 2250000,,
kemudian klik lg new-integer ketikkan "content.notify.interval"masukkan nilai 750000 pd prompt value.,,
kemudian klik kanan lg pilh new-boolean. ketikkan "content.notify.ontimer" pilih true.,,
klik kanan lg pilih new-integer ketikkan "content.notify.backoffcount" isikan value '5',.
kembali klik kanan pilih new-integer. ketikkan "content.switch.threshold" isikan nilai 750000
Terakhir, klik kanan di mana aja dan select New-Integer.
Beri nama dengan nglayout.initialpaint.delay dan set value ke 0.,,
Nah, tutup Fire Fox dan re-open untuk coba perubahan kecepatannya.
Perubahan kecepatan ini sangat terasa jika menggunakan broadband. terima kasih
Langganan:
Postingan (Atom)